Siapa Mesin Gol Terbaik Timnas Indonesia U-23
Hanya tinggal dua pekan lagi, gemuruh Piala Asian U-23 2024 di Qatar akan segera menggema. Timnas Indonesia U-23, di bawah asuhan Shin Tae-yong, siap mengukir sejarah debut mereka di turnamen bergengsi ini.
Namun, pertanyaan besar menggantung di benak para pecinta sepak bola Indonesia: Siapakah yang akan menjadi mesin gol Garuda Muda?
Empat nama mencuat sebagai kandidat terkuat: Rafael Struick, Ramadhan Sananta, Kelly Sroyer, dan Hokky Caraka. Masing-masing memiliki kelebihan dan keunikan yang siap mereka persembahkan untuk Merah Putih.
Ramadhan Sananta: Sang Mesin Gol Andalan
Di antara keempatnya, Ramadhan Sananta tampil sebagai kandidat paling menjanjikan. Catatan delapan gol dalam 14 laga bersama Timnas Indonesia U-23 dan lima gol di level senior menjadi bukti ketajamannya.
Karakternya sebagai striker yang gemar menunggu bola matang di depan gawang menjadikannya pilihan utama Shin Tae-yong. Pengalamannya yang luas dan kemampuan mencetak golnya yang handal menjadi senjata utama Garuda Muda.
Musim lalu, Sananta menjelma menjadi bintang muda Liga 1 bersama PSM Makassar. Sebanyak 11 golnya mengantarkan Juku Eja meraih gelar juara. Kini, bersama Persis Solo, Sananta telah mengoleksi delapan gol dalam 23 pertandingan, menegaskan statusnya sebagai salah satu striker lokal muda terbaik.
Persaingan Ketat Menanti
Meskipun Sananta difavoritkan, bukan berarti Rafael Struick, Kelly Sroyer, dan Hokky Caraka tak punya peluang. Struick, dengan kemampuannya sebagai second striker, siap menjadi motor serangan Garuda Muda. Kecepatan dan visinya di lapangan akan menjadi kunci dalam membuka peluang bagi tim.
Sroyer, dengan kelincahannya di sisi sayap, siap meneror pertahanan lawan dan mengirimkan umpan-umpan berbahaya ke kotak penalti. Hokky Caraka, meskipun belum mencetak gol di dua laga terakhir bersama Timnas senior, memiliki potensi besar untuk menjadi target man masa depan Indonesia.
Siapakah yang akan menjadi mesin gol Garuda Muda? Pertanyaan ini hanya bisa dijawab dengan performa mereka di lapangan. Yang pasti, persaingan yang ketat ini akan memicu semangat mereka untuk memberikan yang terbaik bagi Indonesia.